Bola sebagai peralatan pertandingan

Bola sebagai peralatan pertandingan

Peraturan Penggunaan Bola
Bola merupakan hal penting dalam dunia sepak bola, dalam peraturan resmi ukuran keliling bola tidak boleh lebih dari 28 inches / 70 sentimeter dan tidak boleh kurang dari 27 inchi / sekitar 68 cm. Ada jenis 5 jenis bola dengan karkteristiknya, yaitu :

Bola ukuran 5 :
Biasanya digunakan oleh pemain-pemain sepak bola yang berusia 12 tahun atau diatasnya dengan ukuran keliling 68-70 cm dan berat 14-16 oz (410-450 gram).

Bola ukuran 4:
Biasanya digunakan oleh pemain dengan usia 8 – 12 tahun dengan lingkaran bola antara 25 -26 ins (64-66 cm) dan berat 12-13 oz (340-468 gram)

Bola ukuran 3:
Biasanya digunakan oleh pemain dengan usia dibawah 8 tahun dengan ukuran lingkaran bola antara 23-24 inchi ( 58-61 cm) dengan berat 11-12 oz (312-340 gram).

Bola ukuran 2 : digunakan untuk pertandingan promosi
Bula ukuran 1 : digunakan untuk pertandingan promosi

 

TAHUKAH ANDA?

Bola Resmi yang digunakan di Piala Dunia dari Masa ke Masa

 

Piala Dunia 1982 (Tango Espana)
Pengunaan karet di lapisan terluar membuat bola resmi Spanyol 1982 ini memiliki kualitas tahan terhadap air lebih baik dibanding pendahulunya. Namun, akibat lapisan karet ini, bola justru tidak terlalu kuat dan harus diganti beberapa kali dalam satu pertandingan. Tango Espana adalah bola resmi Piala Dunia terakhir yang menggunakan kulit sebagai bahan dasarnya.
Piala Dunia 1986 (Azteca)
Bola pertama yang menggunakan bahan sintetis, polyurethane, sebagai lapisan terluar bola. Penggunakan bahan sintetis ini agar bola lebih tahan lama, lebih tahan air, dan tetap menjaga bentuk bola saat digunakan.
Berkat teknologi ini, Azteca dapat digunakan di segala cuaca.

Piala Dunia 1990 (Etrusco Unico)
Gambar desain tiga kepala singa Etruscan terpampang di 20 panel yang mengelilingi bola. Pemilihan simbol seni Etruscan merupakan bentuk penghormatan terhadap budaya masa lalu Italia, Etruscan. Sementara di sisi teknologi, bantalan berbahan dasar polyurethane ditempelkan di bawah lapisan terluar bola.
Piala Dunia 1994 (Questra)
Questra, yang berarti perjalanan menuju bintang-bintang, menjadi bola resmi Amerika Serikat 1994. Corak bertema luar angkasa menghiasi pola segitiga yang terdapat di permukaan bola.

Piala Dunia 1998 (Tricolore)

Perpaduan corak biru-putih-merah di pola segitiga menjadi ciri khas Tricolore. Warna-warna ini dianggap mewakili Prancis, yang saat itu menjadi tuan rumah.

Piala Dunia 2002 (Fevernova)

Untuk Piala Dunia yang digelar di benua Asia itu, Adidas memperkenalkan Fevernova. Berbagai terobosan teknologi diterapkan di Fevernova, mulai dari lapisan dalam yang lebih tebal, lapisan busa sintaksis, hingga tiga lapisan rajutan di bagian dalamPiala Dunia Piala Dunia 2006 (Teamgeist)

32 panel di lapisan terluar bola yang telah digunakan sejak Piala Dunia 1970 diubah secara radikal oleh Adidas saat memperkenalkan bola resmi Piala Dunia 2006, Teamgeist. Ada 14 panel melengkung yang membentuk bola.

Piala Dunia 2010 (Jabulani)

Bola resmi di Afrika Selatan 2010 ini disebut-sebut sebagai bola paling kontroversial yang pernah dibuat Adidas untuk Piala Dunia. Kritikan yang kerap diungkapkan, Jabulani terlalu ringan dan sangat sulit untuk ditebak arah jatuhnya. Kiper Spanyol, Iker Cassillas, menyebut Jabulani sebagai bola yang buruk.

Piala Dunia 2014 (Brazuca)

Menggunakan grand design bola resmi Piala Eropa 2012, Tango 12, Brazuca menjadi bola yang paling banyak mendapatkan pengujian, terutama dari para pemain profesional. Namun berbeda dengan Tango 12 yang memiliki delapan panel, Brazuca memiliki enam panel. Brazuca dijamin memiliki stabilitas dan cengkraman yang lebih baik dari Jabulani, serta bisa digunakan di segala cuaca. Nama, Brazuca diambil berdasarkan hasil voting yang melibatkan satu juta responden di Brasil.